Warga di sekitar kawasan pemukiman di Kelurahan Semampir, Kecamatan Simokerto, Surabaya, Jawa Timur, dibuat geger dengan penampakan buaya yang tidak lazim pada Kamis siang, 17 April 2025. Sebanyak tiga ekor buaya dengan ukuran yang cukup besar dilaporkan terlihat berkeliaran di area pemukiman warga yang sedang terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak Rabu malam. Penampakan buaya ini sontak menimbulkan kepanikan dan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat.
Menurut laporan dari beberapa warga yang menyaksikan langsung penampakan tersebut, kemunculan reptil air ini pertama kali terlihat sekitar pukul 11.00 WIB di area gang sempit yang tergenang air banjir setinggi lutut orang dewasa. Awalnya, warga mengira itu hanya batang kayu besar yang hanyut, namun setelah diperhatikan lebih seksama, ternyata adalah seekor buaya dengan panjang diperkirakan mencapai dua meter. Tak lama berselang, buaya lainnya, bahkan hingga tiga ekor, kembali terlihat di lokasi yang berbeda namun masih dalam satu kawasan pemukiman.
Sontak, kabar mengenai penampakan buaya ini menyebar dengan cepat di kalangan warga. Banyak yang merasa takut dan memilih untuk tetap berada di dalam rumah. Beberapa warga yang penasaran dan berani mengambil gambar dan video penampakan buaya tersebut, yang kemudian viral di media sosial. Pihak kelurahan setempat segera berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur, untuk menindaklanjuti laporan penampakan buaya ini.
Petugas dari BPBD Kota Surabaya dan BKSDA Jawa Timur segera menuju lokasi penampakan buaya untuk melakukan verifikasi dan upaya penangkapan. Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Surabaya BKSDA Jawa Timur, Bapak Dodik Prasetyo, menjelaskan bahwa pihaknya menduga buaya-buaya tersebut terbawa arus banjir dari sungai atau area konservasi terdekat. “Kami mengimbau kepada warga untuk tetap tenang dan tidak mencoba menangkap buaya-buaya tersebut secara mandiri karena sangat berbahaya. Tim kami sedang berupaya untuk melacak dan menangkap buaya-buaya tersebut dengan peralatan yang memadai,” ujar Bapak Dodik saat ditemui di lokasi kejadian sekitar pukul 14.30 WIB. Pihak kepolisian dari Polsek Simokerto juga turut membantu melakukan pengamanan di sekitar lokasi penampakan buaya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Warga diimbau untuk sementara waktu menghindari aktivitas di area banjir hingga buaya-buaya tersebut berhasil diamankan.